GARIS GARIS BESAR KOMUNIKASI DATA artikel terbaru

Senin, 25 Februari 2013


GARIS GARIS BESAR KOMUNIKASI DATA
1.PENDAHULUAN
Komunikasi data merupakan gabungan 2 macam teknik yaitu teknik telekomunikasi dan teknik data processing
  • Teknik Telekomunikasi adalah segala kegiatan yang berhubungan dengan penyaluran informasi dari satu tempat ke tempat yang lain,
  • Teknik data processing ialah segala kegiatan yang berhubungan dengan pengolahan data
Secara umum Komunikasi data dapat dikatakan sebagai proses pengiriman informasi (data) yang telah diubah dalam suatu kode tertentu yang telah disepakati melalui media listrik atau elektrooptik dari satu lokasi ke lokasi yang lain.



  • EVOLUSI SISTEM KOMUNIKASI DATA
Sistem Komunikasi data dapat di awali dengan menyambungkan 2 komputeryan letaknya berjahuhan kemudian di kembangkan menjadi internet akses
Tujuan komunikasi data antara lain ialah:
  • Memungkinkan pengiriman data dalam jumlah yang besar secara effisien, tanpa kesalahan dan ekonomis dari satu tempat ke tempat yang lain.
  • Memungkinkan penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukungnya dari jauh (remote computer use)
  • Memungkinkan penggunaan sistem komputer secara terpusat maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol (baik sentralisasi maupun desentralisasi )
  • Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai macam sistem komputer
  • Mengurangi waktu untuk pengolahan data.
  • Mendapatkan data langsung dari sumbernya (mempertinggi kehandalan).
  • Mempercepat penyebarluasan informasi.


3. APLIKASI KOMUNIKASI DATA
Peran kegunaan dari komunikasi data yang paling menonjol ialah dalam :
  • Pengumpulan data (data collection)
  • Tanya -jawab (Inquiry & Response
  • Storage dan Retrieval
  • Time sharing
  • Real time data processing dan process control

4. ASPEK TEKNIK
Ditinjau dari sisi teknik peralatan pengolah data menggunakan sinyal digital sedang sebagian besar peralatan telekomunikasi masih menggunakan sinyal analog
Pertimbangan ekonomi dan teknik antara lain menyangkut hal yang berhubungan
  1. tipe transaksi dan urgensinya.
  2. lokasi dan jumlah tempat (site).
  3. tarif fasilitas komunikasi.
  4. pertumbuhan yang diharapkan.
  5. jumlah lalu lintas distribusi dari lalu lintas ini
  6. urgensi dan prioritas

  1. bahasa yang dipergunakan
keandalan dan ketepatan data

5. KOMPONEN DASAR SISTEM KOMUNIKASI DATA
Untuk berlangsungnya komunikasi data diperlukan sedikitnya 3 komponen utama yaitu transmitter (pemancar), receiver (penerima) dan media penghubung untuk keduanya
  1. Sumber (transmitter atau pengirim):
yaitu pembangkit atau pengirim informasi. Komponen dasar utama adalah peralatan yang menjadi sumber data atau transmitter
2. Medium transmisi:
yaitu saluran tempat informasi tersebut disalurkan ke tempat tujuan. Komponen dasar utama yang kedua adalah medium yang dipergunakan untuk mencapai tempat tujuannya
3. Penerima:
yaitu alat yang menerima informasi yang dikirimkan. Umumnya suatu receiver berupa terminal jenis VDU, printer atau alat pencetak jenis lain (plotter misalnya) bahkan sistem komputer lain.
6. SINYAL DAN DATA
  • Sinyal listrik analog adalah sinyal yang sifatnya seperti gelombang, jadi dapat dikatakan sinyalnya selalu sambung menyambung atau tidak ada perubahan ada perubahan yang tiba-tiba antara bagian-bagian sinyal tersebut.

  • Sinyal listrik digital adalah sinyal yang sifatnya seperti pulsa, jadi dapat dikatakan sinyal tersebut terputus-putus atau terjadi perubahan yang tiba-tiba antara bagian-bagian sinyal tersebut.








Jaringan LAN Artikel terbaru

Minggu, 10 Februari 2013

JARINGAN LAN

 Kali ini kita akan membahas tentang jaringan LAN .
Untuk menyambungkan data dari komputer satu ke komputer lainya  kita dapat mengunakan jaringan LAN .
     
     Jaringan wilayah lokal (bahasa Inggrislocal area network biasa disingkat LAN) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampusgedungkantor, dalam rumahsekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
  1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
  2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
  3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

A. TOPOLOGI LAN
1.. RING 
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
2. TOPOLOGI BUS 
Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.


3.TOPOLOGI STAR
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

Kelebihan

  • Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
  • Tingkat keamanan termasuk tinggi.
  • Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
  • Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
  • Akses Kontrol terpusat.
  • Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.
  • Paling fleksibel.

Kekurangan

  • Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
  • Boros dalam pemakaian kabel.
  • HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
  • Peran hub sangat sensitif sehinga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan down.
  • Jaringan tergantung pada terminal pusat.
  • Jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan lambat.
  • Biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring.

B. ELEMEN DASAR LAN

Elemen Dasar LAN

LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu :
Komponen Fisik
Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC), Kabel, Topologi jaringan.
Komponen Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.

  • Personal Komputer (PC)
Tipe personal komputer yang digunakan di dalam jaringan akan sangat menentukan unjuk kerja dari jaringan tersebut. Komputer dengan unjuk kerja tinggi akan mampu mengirim dan mengakses data dalam jaringan dengan cepat. Di dalam jaringan tipe Client-Server, komputer yang difungsikan sebagai server mutlak harus memiliki unjuk kerja yang lebih tinggi dibandingkan komputerkomputer lain sebagai workstation-nya, karena server akan bertugas menyediakan fasilitas dan mengelola operasional jaringan tersebut.
  • Network Interface Card (NIC)
Berdasarkan tipe bus, ada beberapa tipe network interface card (nic) atau network card, yaitu ISA dan PCI. Saat ini terdapat jenis network card yang banyak digunakan, yaitu PCI
  • Ethernet
Dalam jaringan dengan protocol akses CSMA/CD atau Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection, suatu node (A) yang akan mengirimkan data akan memeriksa dahulu kondisi jalur data. Bila tidak terdapat aliran data/kosong maka node tersebut akan mengirimkan datanya dan bila node lain (B) yang sedang menggunakan jalur data maka node (A) akan menunggu dan akan mencoba memeriksa kembali. Dalam protocol akses ini dimungkinkan pada suatu saat terjadi beberapa node mengirimkan datanya secara bersamaan sehingga mengakibatkan collision atau tabrakan. Dalam kondisi demikian node-node tersebut akan batal mengirimkan data dan akan mencobanya kembali bila jalur tidak sibuk.
  • Protokol TCP/IP
Karena penting peranannya pada sistem operasi Windows dan juga karena protokol TCP/IP merupakan protokol pilihan (default) dari Windows. Protokol TCP berada pada lapisan Transport model OSI (Open System Interconnection), sedangkan IP berada pada lapisan Network mode OSI

  • IP Address
IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.0.1.
  • Tipe Pengkabelan
Terdapat beberapa tipe pengkabelan yang biasa digunakan dan dapat digunakan untuk mengaplikasikan Windows, yaitu:
1. Thin Ethernet (Thinnet)
Thin Ethernet atau Thinnet memiliki keunggulan dalam hal biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe pengkabelan lain, serta pemasangan komponennya lebih mudah. Panjang kabel thin coaxial/RG-58 antara 0.5 – 185 m dan maksimum 30 komputer terhubung.
2. Thick Ethernet (Thicknet)
Dengan thick Ethernet atau thicknet, jumlah komputer yang dapat dihubungkan dalam jaringan akan
lebih banyak dan jarak antara komputer dapat diperbesar, tetapi biaya pengadaan pengkabelan ini lebih mahal serta pemasangannya relatif lebih sulit dibandingkan dengan Thinnet. Pada Thicknet digunakan transceiver untuk menghubungkan setiap komputer dengan sistem jaringan dan konektor yang digunakan adalah konektor tipe DIX. Panjang kabel transceiver maksimum 50 m, panjang kabel Thick Ethernet maksimum 500 m dengan maksimum 100 transceiver terhubung.
3. Twisted Pair Ethernet
Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis
kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45. Pada twisted pair (10 BaseT) network, komputer disusun membentuk suatu pola star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted pair yang tersentral pada HUB. Twisted pair umumnya lebih handal (reliable) dibandingkan dengan thin coax karenaHUB mempunyai kemampuan data error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi.
Saat ini ada beberapa grade, atau kategori dari kabel twisted pair. Kategori 5 adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan. Berjalan baik pada 10Mbps dan Fast Ethernet (100Mbps). Kabel kategori 5 dapat dibuat straight-through atau crossed. Kabel straight through digunakan untuk menghubungkan komputer ke HUB. Kabel crossed digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB. Panjang kabel maksimum kabel Twisted-Pair adalah 100 m.
4. Fiber Optic
Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.

MENGHAPUS VIRUS TANPA MENGUNAKAN SOFTWARE ANTI VIRUS


CARA MUDAH TANPA SUSAH

 Apabila kita tidak mempunyai anti virus atau anti virus kita tidak berkerja dengan optimal
kita dapat menghapus virus tersebut
dengan cara sebagai berikut :
:
Langkah1: Cari di kolom pencarian start orb, dengan nama cmd
Langkah 2: Setelah terbuka, pilih nama hardisk yang terinveksi virus dan tulis di command prompt
                   >misal C:\Users\Elektronika Industri>d:
Langkah 3: Setelah command prompt terfokus pada suatu nama hardrive
Langkah 4: Ketikkan dir
                   >misal D:\>dir
Langkah 5: Setelah command prompt mengidentifikasi semua file yang ada di drive d
Langkah 6: Ketikkan attrib -s -h *.* /s /d > enter


Command prompt akan mencari file .exe yang tidak wajar dalam drive kita, dengan ini kita bisa menghapus file virus dengan cara menamainya dengan nama autorun.inf dan bisa dihapus

Apabila masih terdeteksi virus lain  .. dapat di lakukan cara itu lagi pada file/ drive yang lain

(ARIF MAULANA MALIKI)